Saya memiliki dan membagi
perencanaan dalam hidup saya kedepan menjadi 3 fase besar, yaitu :
1. Fase
Pencarian (Proses Awal) Jangka Waktu 5 (Lima) Tahun
2. Fase
Kematangan (Proses Menengah) Jangka Waktu 15 (Lima Belas) Tahun
3. Fase
Akhir (Proses Akhir) Jangka Waktu 25 (Dua Puluh Lima) Tahun
Fase Pencarian (Proses Awal) Jangka Waktu 5 (Lima) Tahun Kedepan
Pada fase ini merupakan fase awal saya dalam berproses
dalam mencari kesesuaian dalam pekerjaan. Saya selalu berdo’a kepada Allah,
agar senantiasa dikabulkan keinginan saya bekerja dibidang Pemerintahan
(Pegawai Negeri Sipil). Keinginan saya untuk 5 (Lima) tahun awal ini, saya akan
berusaha untuk mengikuti Tes Masuk Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan
(OJK), Kementerian, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun Badan Usaha Milik
Daerah (BUMD). Saya yakin, untuk 5 (Lima) tahun kedepan ini, saya akan bisa
masuk disalah satu target saya tersebut.
Alasan saya untuk berkarir di Pemerintahan adalah saya
berangkat dari filosofi Tri Dharma Perguruan Tinggi. Salah satu Tri Dharma
tersebut adalah berkaitan dengan Pengabdian kepada Masyarakat. Selama masa
kuliah, dibidang Pengabdian yang menurut saya, saya masih kurang. Melalui karir
di Pemerintahan lah saya berharap saya dapat berkontribusi untuk Negara
(Pembangunan) secara umum dan kepada Masyarakat (Pelayanan) secara khususnya.
Banyak yang bilang, saya terlalu idealis. Ketika
teman-teman banyak yang ingin berkarir di swasta dengan iming-iming salary yang besar, untuk pribadi saya,
saya kurang puas untuk pencapaian tersebut. Karena, salary yang besar bukanlah suatu tujuan hidup saya, namun jika
bisa, itu hanya akan saya jadikan kendaraan untuk mencapai tujuan hidup saya
untuk memberikan kontribusi terhadap Negara misalnya melalui pembentukan foundation (salah satu cita-cita saya)
untuk masyarakat yang kurang mampu untuk segi ekonominya.
Selain masalah karir (pekerjaan), sejujurnya sayapun
sering mengingat masa-masa proses kuliah Strata 1 (S1). Ketika mengingat masa
tersebut, rasanya ingin kembali ke masa-masa tersebut namun dengan jenjang yang
lebih tinggi Strata 2 (S2) tentunya. Karena Pendidikan merupakan salah satu
dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Niat awal saya, ketika saya bisa berkarir dibidang
Pemerintahan, saya akan mencoba mencari beasiswa di Instansi tersebut, namun
saya sadar, apa yang kita harapkan terkadang Allah memberikan jalan yang lain. Sementara
saya menunggu pembukaan tes masuk BI, OJK, Kementerian, BUMN maupun BUMD, saya
juga berusaha untuk mencari beasiswa S2. Oleh sebab itu, saya juga akan mecoba
mencari informasi mengenai beasiswa untuk S2 (nasional atau internasional)
secara mandiri. Dimanapun lembaga pemberi beasiswanya, saya akan berusaha untuk
mengikuti seleksinya.
Bagaimana caranya agar fase awal yang telah saya
tetapkan dapat terlaksana dengan baik ?
Pada saat ini, saya akan mulai dari mengikuti
pelatihan dibidang bahasa inggris pada program TOEFL. Saya merasa sangat kurang
dibidang tersebut, terakhir saya tes TOEFL di AMINEF Jakarta skor saya stuck di angka 450. Perlu banya
perubahan dalam belajar saya khususnya dibidang TOEFL. Karena saya tahu, untuk
bisa masuk BI, minimal skor TOEFL adalah 500 (pengalaman senior) dan mungkin nantinya
akan lebih tinggi lagi. Saya harus ekstra dipoin (TOEFL) tersebut. Semoga
dengan saya mengikuti pelatihan tersebut, saya bisa mencapai skor 600.
Selain pelatihan TOEFL, saya akan mencoba mengikuti
tes berkala selama 1 (satu) bulan satu kali untuk mengikuti tes psikotes. Hal
yang melatarbelakangi tersebut adalah kegagalan saya dalam tahap akhir tes
seleksi masuk Kementerian Keuangan. Saya belajar dari pengalaman, maka dari itu
saya harus bisa memperbaiki kekurangan saya dibidang tersebut. Harapan saya,
dengan adanya tes berkala selama 1 (satu) bulan sekali tersebut, saya akan
menjadi terbiasa dalam menghadapi tes-tes dibidang psikotes.
Selain itu, saya setiap hari, minimal 1 (satu) jam,
akan memperkaya pengetahuan saya dibidang kondisi negara kekinian secara umum
dan kondisi perekonomian kekinian secara khusus. Saya melakukan hal tersebut,
guna mempersiapkan diri saya untuk berkarir dibidang pemerintahan yang menurut
saya, untuk memulai berkarir di Pemerintahan kita juga harus mengenal lebih
jauh dan dalam mengenai Bangsa kita sendiri. Diharapkan dengan saya masuk di
Pemerintahan, saya akan menjadi mengerti, apa yang harus saya lakukan di
Pemerintahan.
Karir, pendidikan dan pengembangan diri, saya juga
tidak akan melupakan nilai-nilai Agama saya. Saya seorang Muslim. Saya memiliki
target untuk menikah diumur 25 (2 tahun lagi dari sekarang). Karena saya tidak
ingin terlalu jauh dari target tersebut, karena akan menyebabkan penyesuaian
rencana yang telah saya susun sebelumnya.
Inilah proyeksi 5 (lima) tahun kedepan saya. Saya seorang
manusia biasa yang hanya bisa berencana dan menjalankan langkah-langkah awal
yang harus saya lakukan. Tentunya tanpa pergerakan Tangan-Nya, rencana saya
hanya sekedar rencana. Namun saya yakin, ketika kita memiliki keinginan yang besar
disertai keyakinan yang besar, apapun itu, Insyaallah akan terealisasi. Aamiin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar